Kita sebagai orang awam seringkali bingung membedakan antara wakaf dan hibah, hal ini terjadi karena memiliki konteks yang sama yaitu memberikan sesuatu kepada orang lain. tapi sebenarnya antara keduanya mempunyai perbedaan yang sangat jelas, berikut akan kita bahas mengenai perbedaan wakaf dan hibah
Dari segi bahasa wakaf sendiri berasal dari kata waqafa yang mempunyai arti berhenti dan menghentikan, dapat pula berarti menahan (habs), sedangkan hibah mempunyai arti menyedekahkan atau memberi sesuatu.
Wakaf dan hibah sama sama memberikan sesuatu untuk orang lain, bedanya terletak pada jangka waktunya, benda wakaf merupakan benda bergerak atau tidak bergerak yang berdaya tahan lama, sehingga dapat terus digunakan untuk jangka waktu yang lama.
Sedangkan barang hibah bisa berupa sekali pakai, nilai pokok dari wakaf juga berbeda dengan hibah, nilai pokok harta wakaf bersifat kekal sedangkan hibah dapat berupa harta benda yang memiliki nilai habis pakai
Selanjutnya perbedaan wakaf dan hibah terletak pada kebermanfaatan hartanya, Benda wakaf harus dimanfaatkan untuk masyarakat luas atau kepentingan bersama, tidak boleh untuk kepentingan pribadi atau perorangan, berbeda dengan hibah, hibah dapat diberikan untuk kepentingan pribadi, lembaga maupun kepentingan bersama.
perbedaan selanjutnya terletak pada hak kepemilikan, Dari segi hak milik, wakaf tidak boleh diatasnamakan pribadi atau perorangan sedangkan hibah dapat di diatasnamakan pribadi maupun lembaga.
Baca juga : Wakaf Uang, Bagaimanakah Hukumnya?
Dalam pengelolaan nya, harta benda wakaf juga disalurkan melalui nazhir yang dianggap mampu untuk mengelola harta wakaf secara amanah, sedangkan hibah dapat diberikan langsung kepada penerima manfaat harta benda itu sendiri.Â
Itulah beberapa perbedaan antara wakaf dan hibah, pastinya sudah tau bukan poin yang membedakan keduanya, Nah apabila teman-teman ingin berwakaf bisa disalurkan melalui lembaga Nazhir wakaf sukses yang akan amanah dalam mengelola harta wakafmu, pilih program wakaf terbaikmu disini.Â